Beberapa Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Memilih Nama Domain

16 Desember 2018 Posted by
Beberapa Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Memilih Nama Domain
Jika Anda ingin mengunjungi situs web, Anda tidak perlu memasukkan angka-angka yang panjang. Sebagai gantinya, Anda dapat mengunjunginya dengan mengetik nama domain yang mudah diingat di bilah alamat browser

Internet adalah jaringan komputer raksasa yang terhubung satu sama lain melalui jaringan kabel secara global. Setiap komputer di jaringan ini dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Untuk mengidentifikasi mereka, setiap komputer diberi alamat IP. Ini adalah serangkaian angka yang mengidentifikasi komputer tertentu di internet. Contoh dari alamat IP terlihat seperti ini 74.125.200.102

Nama domain adalah alamat website yang diketik pengunjung di bilah URL browser ketika mengunjungi website Anda. Dalam istilah sederhana, jika situs web Anda adalah sebuah rumah, maka nama domain Anda akan menjadi alamatnya. Dengan alamat domain, pengguna Internet dapat mengakses website Anda. Nama domain digunakan untuk menemukan dan mengidentifikasi komputer di Internet. Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, komputer menggunakan alamat IP, yang merupakan serangkaian angka. Namun, sulit bagi manusia untuk mengingat rangkaian angka tersebut. Karena itu, nama domain dikembangkan dan digunakan untuk mengidentifikasi entitas di Internet daripada menggunakan alamat IP. 

Sekarang jika Anda ingin mengunjungi situs web, Anda tidak perlu memasukkan angka-angka yang panjang. Sebagai gantinya, Anda dapat mengunjunginya dengan mengetik nama domain yang mudah diingat di bilah alamat browser Anda seperti: google.com, facebook.com atau satriadigital.com 

Nama domain dapat berupa kombinasi huruf dan angka, dan dapat digunakan dalam kombinasi berbagai ekstensi nama domain, seperti .com, .net, dan banyak lagi. Nama domain harus terdaftar sebelum Anda dapat menggunakannya. Setiap nama domain adalah unik. Tidak ada dua situs web yang dapat memiliki nama domain yang sama.  

Setiap domain terdiri dari setidaknya dua bagian: nama domain yang sebenarnya dan TLD atau Top Level Domain. Dalam contoh websitesaya.com misalnya, ".COM" adalah TLD dan bagian "websitesaya" adalah nama domain atau label domain yang Anda pilih untuk situs Anda. Anda pasti telah mendengar beberapa domain level teratas lainnya dan yang paling populer adalah ".COM". Ada banyak opsi lain seperti .org, .net, .tv, .info, .io, dan banyak lagi. Ada juga nama domain khusus negara yang diakhiri dengan ekstensi kode negara seperti .uk untuk Inggris Raya, .de untuk Jerman, .id untuk Indonesia. Sebaiknya gunakan .com, terutama karena yang paling mudah diingat dan berfungsi paling baik untuk website bisnis. 

Sejauh ini, Anda tahu bahwa nama domain terdiri dari nama domain dan akhiran TLD. Ada juga sesuatu yang disebut subdomain, yang merupakan tingkat ketiga dari sebuah domain. Jika Anda memiliki domain blogsaya.wordpress.com, ".COM" adalah domain level teratas, "wordpress" adalah nama domain level 2 dan "blogsaya" adalah subdomain dari domain "wordpress". Jadi, untuk menentukannya tinggal ikuti saja hierarki dari kanan ke kiri. 
 

Bagaimana Domain Bekerja?

Misalnkan jika Anda ingin membuka halaman utama dari website Anda, Browser Anda mengirim permintaan ke jaringan global server yang mengelola penamaan untuk server web Anda. Server ini kemudian mencari nama yang terkait dengan domain anda dan meneruskan permintaan  dan menterjemahkan nama tersebut. Misalnya, jika situs web Anda dihosting di Digital Ocean, maka informasi Name Server akan menjadi seperti ini: ns.digitalocean.com atau ns1.digitalocean.com yang biasanya disebut dengan Name Server

Name Server ini adalah komputer yang biasanya dikelola oleh perusahaan hosting Anda, meskipun ada juga perusahaan yang khusus menyediakan Name Server tanpa jasa hosting. Setelah Name Server menterjemahkan domain yang sesuai dengan permintaan Anda, maka permintaan diteruskan  ke komputer tempat website Anda disimpan. Komputer ini disebut Web Server. Ini memiliki perangkat lunak khusus yang diinstal (Apache, Nginx adalah dua perangkat lunak server web yang populer). Jika Server web telah menerima permintaan, selanjutnya dia akan mencari halaman web sesuai permintaan tadi dan mengirimkannya kembali ke browser. 

Jika nama domain adalah alamat situs web Anda, maka web hosting adalah rumah tempat situs web Anda tinggal. Ini adalah komputer yang sebenarnya tempat file situs web Anda disimpan. Server ini ditawarkan sebagai layanan oleh perusahaan hosting. Untuk membuat situs web Anda, Anda membutuhkan nama domain dan hosting web. Namun, penting untuk diingat bahwa keduanya adalah dua layanan terpisah, dan Anda dapat membelinya dari dua perusahaan yang berbeda. 
 

Sekarang Anda mungkin bertanya-tanya, bagaimana cara kerjanya jika Anda membelinya dari dua perusahaan terpisah? 

Anda hanya perlu mengedit pengaturan nama domain Anda dan memasukkan informasi NS Server yang disediakan oleh perusahaan hosting Anda. Informasi NS Server menentukan tempat untuk mengirim permintaan pengguna untuk nama domain Anda. 
 

Bagaimana Memilih Nama Domain? 

Memilih nama domain yang tepat untuk website Anda sangat penting untuk kesuksesan dan kelancaran bisnia Anda. Jika Anda memilih nama domain yang salah, maka itu dapat menjadi gangguan yang rumit di kemudian hari dan bisa menciderai merek dan peringkat pencarian di beberapa mesin pencari. Itulah mengapa sangat penting Anda memilih nama domain terbaik sedini mungkin atau sejak awal pengembangan website Anda.

Kami menyarankan Anda mendapatkan nama domain dan hosting dari perusahaan yang sama. Ini memungkinkan Anda mengelola domain dan hosting dengan mudah di bawah akun yang sama. Banyak perusahaan web hosting menawarkan layanan pendaftaran hosting dan nama domain sekaligus. Ini memungkinkan Anda mengelola kedua layanan dalam satu akun, dan Anda juga tidak perlu khawatir tentang konfigurasi dan pengaturan Name Server untuk domain Anda. 

Artikel Terkait